HomeInternet

Pengganti Remot TV, SAMSUNG gunakan Otak Manusia

SEOUL – Teknologi semakin hari semakin berkembang, dan tak lama lagi Samsung akan merilis teknologi yang sangat canggih yaitu remot untuk memindahkan televisi (TV) dengan menggunakan otak manusia. Saat ini Samsung sedang mengembagkan Gelombang teknologi dengan pancaran melalui Otak untuk memindahkan channel televisi sehingga memudahkan pengguna untuk mengubah saluran siaran dan menyesuaikan volume menggunakan pikiran Otak kita.

Perusahaan telah memperlihatkan prototipe sistem selama konferensi pengembangan di San Francisco pekan lalu. Proyek yang dikenal sebagai ‘Ponthius’ adalah bagian dari kolaborasi perusahaan dengan Ecole Polytchnique Of Federale de Lausanne(EPFL) di Swiss.

Proyek ini menargetkan memberikan kesempatan untuk pasien yang lumpuh, yang hanya dapat menggerakan leher dan kepala mereka jika ini menginginkan sesuatu tanpa adanya bantuan orang lain.

Baca Juga:

Facebook Hapus 1,5 akun penyebar Hoax

Cara mendapatkan tiket Gratis TIX.ID

Fitur serach Stiker akan ditambahkan segera di whatsapp

ilmuwan senior EPFL Ricardo Chavarriaga saat Konferensi mengatakan semua pihak harus mempertimbangkan bagaimana menyalurkan fasilitas kepada mereka yang tidak dapat bergerak atau memiliki ruang batas pada saat bergerak.

“Kami sedang berusaha mengembangkan teknologi yang canggih dan kompleks tetapi tidak dapat melupakan bahwa teknologi sedang dikembangkan untuk terhubung dengan manusia”, Kata Ricardo seperti dilansir DailyMail.

Cara kerja Sistem ini menggunakan Antarmuka Komputer Otak (BCI) agr bisa menghubungkan pengguna dengan pesawat televisi. BCI tergantung pada tutup kepala yang memiliki 64 senso dan detector gerakan mata.

Para ilmuwan sedang meneliti bagaimana cara kerja otak kita saat tertarik menonton dan mengambil sample gelombang yang dikeluarkan dari otak kita.

Proyek baru ini diharapkan bisa membawa jalan bagi pengembangan sistem menggunakan sinyal dari gelombang otak untuk membuat asumsi dan dikofirmasi melalui gerakan mata.

Sistem lain juga masih banyak yang dikembangkan oleh Samsung dan EPFL dengan berinteraksi menggunakan gelombang Otak.

dinarabdi

Seorang mahasiswa yang ingin mencoba suatu hal baru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *